Pameran ini adalah pameran keliling pertama dari rencana 3 pameran keliling acara 2nd Jogja International Miniprint Biennale atau disingkat JIMB 2016 ke berbagai kota di pulau Jawa, yaitu: Solo (September 2016), Jakarta (Oktober 2016) dan Bandung(November 2016). Acara 2nd JIMB sendiri telah dilaksanakan pada tanggal 24 Mei sampai 10 Juni 2016 bertempat di Sangkring Art Project, Nitiprayan, Yogyakarta.
Mengangkat tema “HOMO HABILIS” yang menyuarakan keprihatinan juri atas hilangnya kekuatan tangan dan craftmanship dalam karya-karya senirupa kontemporer dewasa ini, seyogyanya pameran dan kompetisi dua tahunan yang cenderung menekankan penerapan teknik konvensional seni grafis dalam ukuran matriks tidak lebih besar dari 20 x 20 cm ini berusaha menjawabnya. Ada 110 karya finalis dari 77 seniman asal 28 negara yang terpilih dalam bienal miniprint yang kedua ini dengan perimbangan 49 peserta datang dari Australia, Austria, Argentina, Belgia, Brazil, Bulgaria, Finlandia, Hungaria, India, Irlandia, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, Prancis, Peru, Polandia, , Kroasia, Malaysia, Meksiko, Montenegro, Russia, Serbia, Swedia, Ukraina, Inggris, Amerika Serikat dan 28 peserta dari Indonesia sendiri. Jumlah ini merupakan seleksi dari 330 karya dari 147 seniman asal 30 negara yang mengirimkan aplikasinya ke panitia tepat pada waktunya. Dewan juri dengan ketua Agung Kurniawan dan anggota Sudjud Dartanto dan Andang Suprihadi selain memilih karya finalis juga telah memilih 5 orang pemenang yang kebetulan merupakan pegrafis luar negeri semua dan kebetulan juga semua dengan teknik cetak dalam atau intaglio. Mereka terdiri dari 3 pemenang karya terbaik (Three Best Works) dan 2 pemenang karya terpilih atau Exellence Work. There Best Works diraih oleh seniman Deborah Chapman asal Kanada dengan karya berjudul “Murmure”, mezzotint, edisi 4/17, 2016, Dimo Kolibarov asal Bulgaria dengan karya berjudul “Cycle ‘The Diary of A Child’-The Golden Fish”, etching-aquatint, edisi 3/40, 2015 dan Paolo Ciampini asal Italia dengan judul karya “The Woman”, etching, edisi 1/30, 2014. Sedangkan Exellence Works diraih oleh Silvana Martignoni dari Ialia dengan karya “Infinity Vortex”, mezzotint, edisi 4/30, 2016 dan Weronika Siupka dari Polandia dengan karya “ Gate V”, etching, 2014.
Jika pada pameran 2nd JIMB di Sangkring Art Project pameran pemenang dan finalis ini disertai karya-karya miniprint dari 5 seniman tamu 2 dari Indonesia dan 3 dari manca negara dan penampilan karya spesial dalam format printmaking yang lebih bebas dari 7 seniman Indonesia maka dalam pameran keliling ini hanya disertai karya 5 seniman tamu. Para seniman tamu adalah: Setiawan Sabana dan Yamyuli Dwi Imam dari Indonesia, Emilie Aizier dari Prancis, Lidija Antanasijevic dari Serbia dan Art Werger dari Amerika Serikat. Diharapkan pameran karya pemenang dan finalis serta karya seniman tamu 2nd JIMB ini dapat memuaskan dan menggairahkan pencinta seni grafis di kota Solo dan sekitarnya (Syahrizal Pahlevi),
NEWS